Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2014

Puisi Sosial : Anggaplah Keberadaan Kami!

Sederet kalimat pedas  Penolakan bertubi-tubi Tak cukupkah? Atau memang kalian tak berhati? Bukankah setiap orang memiliki hak? Hak untuk berpendapat dan berbicara Hak untuk memiliki teman Hak untuk hidup yang layak Kenapa, mengapa? Apa yang menjadi alasan? Kami sama seperti kalian Tak ada beda di mata Tuhan Tak sadarkah atas apa yang telah kalian perbuat? Caci maki pun akan berdampak negatif bagi kami Apa yang membuat kalian berhak bertingkah terlewat batas? Melontarkan ribuan komentar negatif tanpa ada penyesalan Pikirkan, renungkan, hai kawan Inikah yang diinginkan oleh Yang Maha Kuasa? Pertikaian antar makhluk berhati nurani serta berakhlak dan bebudi luhur Kalian hanya memandang melalui harta, martabat, serta hal-hal yang mengundang nafsu Sadarlah sebelum sadar itu akan menjadi cambuk bagimu! Kalian bagaikan hewan liar, tak tahu malu! Lelah, tragis yang kami rasakan Tolong, cukup. Berhentilah. Kami, hanya ingin berte...